When me and Pillow agreed to start this journey, both of us know what we want and where we are heading to. But to experience it myself, like... for real... it still feels like a dream.
Long story short, after knowing him for roughly 1 year and being in relationship with him for half a year, me and Pillow--with our parents' blessing--are getting married.
Bismillah.
Gue lupa kapan pastinya kami berdua sepakat buat lanjut ke jenjang yang lebih tinggi (macam pendidikan). It happened so naturally. Tau-tau kami udah memutuskan bulan apa kira-kira kami akan menikah. Ahahaha.
Proses mengenalkan gue ke keluarga Pillow dan vice versa terasa mudah. Alhamdulillah rasa-rasanya kedua keluarga kami juga get along rather well. In this short period of time, Pillow dan gue udah ketemu sama hampir semua keluarga besar masing-masing. Ya gimana enggak, bulan ketiga setelah pacaran, adeknya Pillow nikahan dan gue harus ngamong di situ. Euh. Feel me, you. Wkwkwk.
So, setelah menyaksikan adek Pillow dan istrinya ngurusin nikahan mereka akhir tahun lalu, dilanjutkan dengan kakak Pillow dan istrinya yang juga baru aja selesai ngurusin nikahan mereka awal tahun ini, kali ini giliran gue dan Pillow yang harus ngurusin nikahan kami.
Mudah-mudahan kami dimudahkan Allah SWT sampai semua rangkaian acara selesai dilaksanakan.
No comments:
Post a Comment